TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - HMI Yogya memaksa masuk halaman dan berorasi menolak kenaikan BBM di depan kantor Pertamina, Jalan Mangkubumi 20 Yogyakarta, Rabu (21/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Puluhan massa yang telah berjalan dari Jalan Abu Bakar Ali meminta pemimpin ataupun perwakilan dari Pertamina menemui massa yang telah dihadang polisi di halaman kantor.
Massa dan polisi yang jumlahnya seimbang sempat melakukan aksi saling dorong, hingga akhirnya puluhan massa kembali terdesak keluar pagar kantor.
"Jangan sampai rakyat dibikin resah karena SBY - Budiono gagal mensejahterakan rakyat," jelas orator.
Sales Representative selaku perwakilan dari Pertamina, Vanda Christmianto menjumpai massa di gerbang kantor dan menyatakan secara pribadi bahwa ia menolak kenaikan BBM.
Seusai berorasi di kantor Pertamina, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam HMI Yogya ini akan melanjutkan orasi di DPRD DIY. (*)
Massa dan polisi yang jumlahnya seimbang sempat melakukan aksi saling dorong, hingga akhirnya puluhan massa kembali terdesak keluar pagar kantor.
"Jangan sampai rakyat dibikin resah karena SBY - Budiono gagal mensejahterakan rakyat," jelas orator.
Sales Representative selaku perwakilan dari Pertamina, Vanda Christmianto menjumpai massa di gerbang kantor dan menyatakan secara pribadi bahwa ia menolak kenaikan BBM.
Seusai berorasi di kantor Pertamina, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam HMI Yogya ini akan melanjutkan orasi di DPRD DIY. (*)
Penulis : Eka Santi Anugraheni || Editor : Fembri Nugroho
Akses Tribunjogja.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunjogja.com
0 komentar:
Posting Komentar